PENANDATANGANAN KERJA SAMA UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA DENGAN PEMERINTAH DESA SEMAMUNG KECAMATAN MOYO HULU

16 September 2025
FADILLAH ARUM TILAWATI, S.KM
Dibaca 51 Kali
PENANDATANGANAN KERJA SAMA UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA DENGAN PEMERINTAH DESA SEMAMUNG KECAMATAN MOYO HULU

Sinergi Nyata Akademisi dan Pemerintah Desa dalam Program MERDEKA untuk Mewujudkan Desa Maju, Mandiri, dan Sejahtera

Semamung, 16 September 2025 – Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pembangunan berbasis masyarakat melalui penandatanganan kerja sama strategis dengan Pemerintah Desa Semamung, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa. Kerja sama ini merupakan bagian dari program “Membangun Desa untuk Kesejahteraan Masyarakat” atau yang lebih dikenal dengan sebutan MERDEKA, sebuah inisiatif kolaboratif yang digagas UTS guna menguatkan sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintahan desa dalam pembangunan berkelanjutan.

Acara penandatanganan berlangsung di Kantor Desa Semamung dengan dihadiri oleh  Kepala Desa Semamung, Rudi Mustaid, NL.P., jajaran dosen dan mahasiswa UTS, serta tokoh masyarakat setempat. Suasana penuh semangat dan optimisme menyertai momen bersejarah ini, yang diyakini menjadi langkah nyata dalam mendorong kemajuan desa melalui pendekatan ilmiah, inovatif, dan partisipatif.

Dalam sambutannya, Pihak UTS menyampaikan bahwa kerja sama ini bukan sekadar kegiatan formalitas, tetapi merupakan bentuk implementasi dari nilai-nilai tridarma perguruan tinggi, khususnya pengabdian kepada masyarakat. “Program MERDEKA adalah wujud nyata kehadiran kampus di tengah masyarakat. Kami ingin berkontribusi langsung dalam membangun desa melalui riset, inovasi, dan pendampingan berkelanjutan, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan warga secara holistik,”.

Kerja sama ini akan mencakup berbagai bidang, mulai dari peningkatan kapasitas sumber daya manusia, pengembangan ekonomi lokal berbasis potensi desa, penguatan kelembagaan, hingga pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Salah satu fokus awal adalah pemberdayaan petani dan pelaku UMKM lokal, pendampingan digitalisasi desa, serta pengembangan wisata berbasis kearifan lokal.

Kepala Desa Semamung, Rudi Mustaid, NL.P, menyambut baik kolaborasi ini dan mengungkapkan harapannya agar kerja sama dengan UTS menjadi momentum percepatan pembangunan desa yang lebih terarah dan berdampak langsung kepada masyarakat. “Kami merasa bangga dan berterima kasih atas kepercayaan UTS kepada Desa Semamung sebagai mitra. Kami yakin, dengan dukungan akademisi dan teknologi dari UTS, kami bisa mewujudkan cita-cita menjadi desa yang maju, mandiri, dan sejahtera,” katanya.

Melalui program MERDEKA, para mahasiswa UTS juga akan terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat, sebagai bagian dari pembelajaran kontekstual di luar kelas. Ini menjadi pengalaman belajar yang bermakna, sekaligus memberikan kontribusi langsung bagi pembangunan desa.

Program ini juga sejalan dengan semangat pembangunan nasional yang mendorong kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dunia usaha, dan masyarakat sipil. Dalam konteks lokal, kerja sama UTS dan Desa Semamung ini menjadi model sinergi yang patut ditiru oleh desa-desa lain di Kabupaten Sumbawa bahkan di seluruh Indonesia.

Penandatanganan kerja sama ini diakhiri dengan diskusi terbuka antara tim UTS dan warga desa, untuk mengidentifikasi potensi, kebutuhan, serta tantangan yang akan dijadikan dasar dalam merancang program kerja ke depan. Semangat gotong royong dan kolaborasi terasa kuat dalam setiap sesi kegiatan, menegaskan bahwa kemajuan desa tidak bisa dicapai secara parsial, melainkan harus melalui kerja bersama yang terintegrasi.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan Desa Semamung dapat menjadi percontohan desa inovatif yang berbasis pada ilmu pengetahuan dan teknologi, sekaligus menjadi bukti bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa mampu menciptakan perubahan yang berarti bagi masyarakat.

UTS dan Desa Semamung, Bersama Mewujudkan Desa yang MERDEKA: Maju, Mandiri, dan Sejahtera.